LINUX UBUNTU
Dosen
Pembimbing :
Disusun
Oleh :
Aan Rusman
(18110220)
Kelas
: 12.3N.07
Jurusan
: MANAJEMEN INFORMATIKA
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat serta hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah
Ubuntu. Sehingga penulisan makalah ini dapat terselesaikan berkat bimbingan dan
pengarahan dari Dosen. Oleh karena itu pada kesempatan iniperkenankanlah
penulis mengucapkan terima kasih kepada Teman-teman mahasiswa Manajemen
Informatika yang telah membantu dalam pembuatan makalah ini, hingga makalah ini
dapat selesai tepat pada waktunya. Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini
masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itulah kami mengharapkan saran dan kritik
demi perbaikan dan kesempurnaan makalah ini dan semoga makalah ini dapat menambah
ilmu atau wawasan serta bermanfaat bagi para pembaca. Atas perhatian kami
ucapkan terima kasih.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
Bab I Pendahuluan
I.1. Pengertian Linux Ubuntu
I.2. Filosofi Ubuntu
Bab II Pembahasan
II.1. Rilis
II.2. Layanan Pada Server Linux
Ubuntu
II.3. Cara Menginstal dan
Konfigurasi DHCP
II.3. Kelebihan dan Kekurangan
Pada sistem Linux
Bab III Penutup
III.1. Kesimpulan
III.2. Saran
LINUX UBUNTU
BAB. I
PENDAHULUAN
I.1. Pengertian Linux Ubuntu
Pengertian
system operasi linux buntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan Debian
dan didistribusikan sebagai software bebas. Asalmula nama Ubuntu berasal dari filosofi
dari Afrika Selatan yang berarti "Kemanusiaan kepada sesama". Ubuntu
didesain untuk kepentingan penggunaan personal, namun versi server Ubuntu juga tersedia,
dan telah dipakai secara luas.
Proyek
Ubuntu resmi disponspori oleh Canonical Ltd. yang merupakan sebuah perusahaan
yang dimiliki oleh pengusaha Afrika Selatan Mark Shuttleworth.Tujuan dari distribusi
Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Filosofi Ubuntu
kedalam dunia perangkat lunak.Ubuntu adalah system operasi lengkap berbasis
Linux, tersedia secara bebas dan mempunyai dukungan baik yang berasal dari komunitas
maupun tenaga ahli profesional.
Perihal
kebebasan inilah yang membuat Ubuntu berbeda dari perangkat lunak berpemilik
(proprietary); bukan hanya peralatan yang Anda butuhkan tersedia secara bebas biaya,
tetapi Anda juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai perangkat
lunak tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.
Pengguna
dengan bebas dapat menjalankan, menggandakan, mempelajarai, memodifikasi, dan mendistribusikan
tanpa pembatasan apapun. Namun tetapada software proprietary yang dapat berjalan
di Ubuntu.
Ubuntu
berfokus pada ketersediaan kegunaan pada orang disfungsi, keamanan dan stabilitas.
Ubuntu juga berfokus pada internasionalisasi dana untuk dapat menjangkau
sebanyak-banyaknya orang Dalam hal keamanan, perangkat sudo dapat meningkatkan
privilege secara sementara untuk melakukan tugas administratif, sehingga akun
root dapat terus terkunci, dan mencegah orang tidak terauthorisasi melakukan perubahan
system atau membuka kelemahan keamanan.
I.2. Filosofi Ubuntu
Ubuntu mempunyai
filosofi sebagai berikut :
1. bahwa perangkat
lunak harus tersedia dengan bebas biaya
2. bahwa aplikasi
perangkat lunak tersebut harus dapat digunakan dalam
bahasa lokal masing-masing dan untuk
orang-orang yang mempunyai keterbatasan fisik
3. bahwa pengguna harus mempunyai
kebebasan untuk mendapatkan,mengubah dan mendistribusikan
perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan tanpa halangan apapun
PEMBAHASAN
II.1. Rilis
Setiap rilis mempunyai nama kode dan
nomor versi. Nomor versiberdasarkan
tahun dan bulan dari rilis. Sebagai contoh, rilis Ubuntu yangpertama, 4.10,
dirilis tanggal 20 Oktober 2004. Rilis ubuntu keluar setiap 6bulan sekali tiap
bulan April dan Oktober. Rilis ubuntu
biasanya terdiri dariberbagai edisi, yaitu edisi Desktop, Server, dan
Netbook. Perbedaan mendasarpada ketiganya adalah pada versi desktop terdapat
tampilan desktop manager sedangkan pada edisi server tidak ada, hanya command
prompt saja.
Anda
juga mempunyai hak untuk memodifikasi perangkat lunak Anda sampai perangkat lunak
tersebut bekerja sesuai dengan yang Anda inginkan.
II.2. Layanan Server Pada Linux Ubuntu
Layanan-layanan server yang disediakan oleh Ubuntu
Linux antara lain:
1. SSH Server dengan menggunakan aplikasi OpenSSH.
Secure Shell (SSH)
merupakan sebuah protokol TCP/IP yang menyediakan layanan pertukaran data melalui jalur yang aman (terenkripsi) antara
dua ataulebih komputer yang tergabung dalam satu jaringan.
Aplikasi yang digunakan untuk membangun server SSH adalah
OpenSSH.OpenSSH merupakan aplikasi berbasis protokol SSH yang berfungsi untuk meremote
sebuah komputer dan/atau melakukan transfer file antar komputer.
2. Aplikasi Firewall dengan iptables.
Firewall merupakan salah satu cara untuk melindungi sistem dari ancamankeamanan jaringan.
3. DNS Server dengan menggunakan aplikasi BIND.
DNS (Domain Name System) adalah
sebuah sistem yang menyimpaninformasi
tentang namahost maupun nama
domain dalam bentuk basis data tersebar
(distributed database) di dalam
jaringan komputer, misalkan: Internet. Fungsi utama dari sebuah sistem DNS
adalah menerjemahkan nama-nama host (hostnames) menjadi alamat IP ataupun sebaliknya, sehingga
nama tersebut mudah diingat oleh pengguna internet.
4. Proxy Server dengan menggunakan aplikasi Squid.
Proxy server adalah server (komputer
atau program aplikasi) yangmelayani request dari client-nya untuk
meneruskan request ke server yang
lain.
5. DHCP Server dengan menggunakan aplikasi dhcp3-server.
DHCP(Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yangberbasis arsitektur client-server yang
dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat
IP dalam satu jaringan.
6. Web Server dengan menggunakan aplikasi Apache2.
Web server bekerja melalui
protolol HTTP. HTTP merupakan protocol komunikasi
untuk mengirim dan menerima halaman dalam format hypertext melalui internet. HTTP adalah protokol standar request / response antara client dan server.
7. FTP Server dengan menggunakan aplikasi ProFTPD.
FTP (File Transfer Protocol) digunakan untuk melakukan transfer data dari satu komputer ke komputer lainnya dalam satu
jaringan komputer atauinternet.
8. Domain Controller dengan menggunakan aplikasi Samba.
Samba merupakan aplikasi
yang mengimplementasikan protokol Server Message Blok (SMB) di lingkungan Unix/Linux. Fungsi
utama dari protokol ini adalah untuk melakukan sharing
file dan printer
Secara umum, Ubuntu Linux merupakan salah satu distribusi linux
yangdidukung oleh komunitas yang sangat besar di internet selain dukungan resmi
dariCanonical Ltd. sebagai perusahaan yang membangun sistem operasi ini.
UbuntuLinux didistribusikan secara gratis dengan media instalasi CD sebanyak 1
buah CD instalasi. Aplikasi-aplikasi lain yang tidak
terdapat pada CD instalasi tersebut dapat dengan mudah diperoleh
di repository, baik resmi maupun tidak resmi, yang telah disediakan oleh vendor
dan komunitas
II.4. Cara Menginstal dan Konfigurasi DHCP
Step 1. Install Paket DHCP Server
sudo
apt-get install isc-dhcp-server
Step 2. Edit file yang ada pada /etc/default/isc-dhcp-server
sudo
nano /etc/default/isc-dhcp-server
Pada baris ke 11 dari isi file ini (Yang
sebenarnya adalah baris terakhir karena file ini pada dasarnya adalah kosong)
Anda akan melihat baris:
INTERFACES=””
ubahlah baris ini menjadi :
INTERFACES=”eth0″
Setelah mengedit file ini, jangan lupa untuk
menyimpan hasil perubahan sebelum keluar dari aplikasi editor Anda.
Step 3. Edit file /etc/dhcp/dhcpd.conf
Sebaiknnya Anda backup terlebih dahulu file dhcpd.conf,
berikut perintah nya :
sudo
mv /etc/dhcp/dhcpd.conf /etc/dhcp/dhcpd.conf.original
Kemudian, Login sebagai root.
sudo
-i
Buat file konfigurasi dhcpd.conf :
cat
> /etc/dhcp/dhcpd.conf <<-EOF
option
domain-name "preciseserver.public";
option
domain-name-servers ns1.preciseserver.public, ns2.preciseserver.public;
default-lease-time
600;
max-lease-time
7200;
subnet
192.168.2.0 netmask 255.255.255.0 {
range
192.168.2.10 192.168.2.20;
option
domain-name-servers 208.67.222.222, 208.67.220.220;
option
domain-name "serv.preciseserver.public";
option
routers 192.168.2.1;
option
broadcast-address 192.168.2.255;
default-lease-time
600;
max-lease-time
7200;
}
EOF
Step 4. Restart service DHCP Server
sudo
service isc-dhcp-server restart
III.3. Kelebihan dan Kekurangan Pada system
Linux
·
Kelebihan
Linux:
o
Linux merupakan system operasi bebas dan terbuka
(open source). Sehingga tidak perlu biaya lisensi untuk membeli atau
menggunakan Linux, gratis.
o
Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan
merupakan system operasi yang sulit dan hanya dikhususkan untuk para hacker
karena masih berbasis teks (DOS).Namun, kini Linux mudah digunakan hamper
semudah menggunakan Windows, bahkan masalah style pun, Linux lebih baik dari
Windows 7.
o
Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows,
telah terdapat alternatifnya di Linux Karena banyak komunitas-komunitas
pengembangnya, semisal sourceforge.net. , atau bila terpaksa kita bisa
menjalankan software untuk Windows di Linux dengan bantuan emulator seperti
Wine sehingga file .exe dan .msi dapat dijalankan.
o
Keamanan. Hampir semua pengguna Windows pasti
pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dsb. Hal ini, hampir tidak
terjadi pada Linux. Linux sejak awal didesain multi-user, sehingga bila virus
menjangkiti user tertentu, akan sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke
user yang lain. Beberapa orang berpendapat bahwa Linux lebih aman karena jumlah
penggunanya lebih sedikit dibanding Windows, namun anggapan itu tidaklah tepat.
o
Linux relative stabil. Komputer yang dijalankan
di atas system operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti.Linux,
yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini.Jarang ditemui,
komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart
untuk mengakhiri kejadian tersebut.
o
Linux mempunyai kompatibilitas kebelakang yang
lebihbaik (better backward-compatibilty). Perangkat keras yang telah berusia
lama, masih sangat berguna dan dapat dijalankan dengan baik di atas
Linux.Selain itu, tidak pernah ditemui dokumen-dokumen yang lebih baru tidak
dapat dibaca pada Linux versi yang lebih lama.Pada Windows, kita seakan
dituntut untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras, seperti kasus file
.docx (Word 2007-2010) yang tidak bisa dibuka dengan Microsoft Word 2003 atau
versi dibawahnya.
o Dukungan
komunitas yang beragam dan menyebar di seluruh dunia.
o
Linux selain gratis untuk digunakan, gratis pula
untuk dimodifikasi dan didistribusikan ulang. Bahkan kita dapat mengembangkan
distro kita sendiri.
o
Beragam pilihan distro. Hal ini bisa menjadi
kelebihan maupun kekurangan.Banyak distro bermunculan, contoh yang popular
seperti Ubuntu, Debian, RedHat, openSuSe, Fedora, Mandriva (Mandrake),
dsb.Keanekaragaman ini member kita banyak pilihan sesuai dengan kebutuhan masing-masing,
namun di satusisi hal ini juga akan membingungkan calon pengguna Linux. Lihat
chart distribusi Linux di http://distrowatch.com untuk mengetahui rangking
distro-distro Linux.
o
Linux membutuhkan resource yang lebih kecil dari
Windows, sehingga cocok untuk komputer dengan spesifikasi minimal. Selain itu
hampir semua distro populer menyediakan versi 32 bit maupun 64 bit.
o
Linux dapat berjalan dalam dua mode, modus teks
dan modus GUI namun pada umumnya modus teks (terminal) inilah yang menjadi kekuatan
Linux. Modus GUI sendiri memiliki banyak pilhan desktop environment-nya seperti
KDE, Gnome, BlackBox, XFCE.
·
Kekurangan
Sistem Operasi Linux:
o
Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux
dan masih ‘Windows minded’, takut untuk
beralih dari Windows.
o
Dukunganperangkatkerasdari vendor-vendor
tertentu yang tidakterlalubaikpada Linux. Untukmencaridaftarperangkatkeras yang
didukungpada Linux, kitadapatmelihatnya di Linux-Drivers.org atau
LinuxHardware.org.
o
Proses instalasi software / aplikasi yang
tidaksemudah di Windows. Instalasi software di Linux, akan menjadi lebih mudah bila
terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD / DVD repository-nya. Bila tidak,
maka kita harus men-download satu per satu package yang dibutuhkan beserta
dependencies-nya.
o
Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan
Unix-like (seperti Linux), maka mau tidak mau harus mempelajari hal ini.
Sehingga syarat untuk menjadi administrator adalah manusia yang suka belajar hal-hal
baru dan terus-menerus belajar.
o
Aplikasi-aplikasi di Linux belum seampuh aplikasi
di Windows.
o
Struktur direktori dan hak-akses yang
membingungkan bagi yang sudah terbiasa dengan Windows dan belum mengenal UNIX/Linux
samasekali.
Bab.III
PENUTUP
III.1. Kesimpulan
Ubuntu
akan selalu bebas biaya, dan tidak ada biaya tambahan untuk"edisi
enterprise”. Ubuntu menyertakan yang terbaik dalam terjemahan dan prasarana aksesibilitas
bahwa komunitas perangkat lunak bebas telah tawarkan, untuk membuat Ubuntu
berguna bagi banyak orang mungkin.Ubuntu dirilis secara berkala dan dapat diprediksikan;
rilis baru dibuat setiap enam bulan.Kita dapat menggunakan rilis stabil yang
ada atau rilis pengembangan saat ini.Setiap rilis didukung
selama sekurangnya 18 bulan.Ubuntu berkomitmen penuh pada prinsip pengembangan perangkat
lunak open source; Ubuntu adalah komunitas dikembangkan system operasi yang cocok
untuk laptop, desktop dan server.Ubuntu berisi semua aplikasi yang kita butuhkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar